Sposs dan 26 Tahsday Beda, 26 Juli, Purnama Wulan Sari Mirza Ketua Kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Rumah Tangga Provinsi (TP-PKK) Lampung, untuk berbagi wawasan di Diskusi Manajemen 2025 .
Wulan, yang juga berfungsi sebagai Chairperson of the Regional National Craft Council (Dekranasda) of Lampung menyoroti fungsi penting wanita dalam kemajuan provinsi . Dia menentukan, ” Kontribusi dan fungsi wanita diperlukan untuk kemajuan Lampung; Melalui pemberdayaan dan emansipasi hak -hak wanita, kesetaraan gender perlu menjadi program utama untuk mengejar . ”
3 elemen penting untuk kemajuan
Wulan menjelaskan 3 pilar bahwa kaum muda, khususnya anggota Pramuka, perlu mewujudkan:
Pramuka sebagai tempat manajemen
Ketua TP-PKK menyoroti keunggulan Memburu dalam mempromosikan nilai disiplin, upaya tim, pendidikan, dan manajemen Dia memuji Scoutpreneur 2025 Program, yang memotivasi peserta pelatihan untuk membangun organisasi inovatif. Di antara barang -barang yang menonjol, gantungan kunci, sebenarnya telah dipasarkan secara luas, menunjukkan keberhasilan menggabungkan pendidikan resmi dengan kewirausahaan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran di antara generasi yang lebih muda, khususnya wanita, tentang nilai kesetaraan gender, pemberdayaan, dan emansipasi wanita,” katanya.
Harapan dan Tujuan Pramuka
Agents from Al-Kautsar High School Scouts– Muhammad Abdullah Azzam, Ghaziah Nabila Fairuz, Nayaka Parahita Bastari, Siti Fatimah Azzahra, and Aqilah Althafunisa– revealed their goals concerning kesetaraan gender dan khawatir nilai persiapan untuk menghadapi kesulitan di masa depan. Azzam termasuk, “Melalui diskusi ini, kami mendapat sudut pandang baru tentang cara menjadi orang yang tahan lama dan kompetitif.” SMAS Immanuel Bandar Lampung
Dengan sinergi di antara TP-PKK, Dekranasda, dan Pramuka, Wulan menutup konferensi dengan panggilan: “Wanita bukan sekadar penerima namun juga pembuat keputusan dalam prosedur kemajuan.”
.